Prinsip yang ada dalam pilar keandalan Google Cloud Framework Arsitektur Baik ini membantu Anda menilai pengalaman pengguna, lalu memetakan temuan ke sasaran dan metrik keandalan.
Prinsip ini relevan dengan area fokus cakupan pada keandalan.
Ringkasan prinsip
Alat kemampuan observasi menyediakan data dalam jumlah besar, tetapi tidak semua data secara langsung berkaitan dengan dampaknya pada pengguna. Misalnya, Anda mungkin melihat penggunaan CPU yang tinggi, operasi server yang lambat, atau bahkan tugas yang error. Namun, jika masalah ini tidak memengaruhi pengalaman pengguna, masalah tersebut bukan merupakan gangguan.
Untuk mengukur pengalaman pengguna, Anda perlu membedakan antara perilaku sistem internal dan masalah yang dihadapi pengguna. Fokus pada metrik seperti rasio keberhasilan permintaan pengguna. Jangan hanya mengandalkan metrik yang berfokus pada server, seperti penggunaan CPU, yang dapat menyebabkan kesimpulan yang menyesatkan tentang keandalan layanan Anda. Keandalan sebenarnya berarti pengguna dapat menggunakan aplikasi atau layanan Anda secara konsisten dan efektif.
Rekomendasi
Untuk membantu Anda mengukur pengalaman pengguna secara efektif, pertimbangkan rekomendasi di bagian berikut.
Mengukur pengalaman pengguna
Untuk benar-benar memahami keandalan layanan Anda, prioritaskan metrik yang mencerminkan pengalaman pengguna yang sebenarnya. Misalnya, ukur rasio keberhasilan kueri pengguna, latensi aplikasi, dan tingkat error.
Idealnya, kumpulkan data ini langsung dari perangkat atau browser pengguna. Jika pengumpulan data langsung ini tidak memungkinkan, alihkan titik pengukuran Anda secara progresif menjauh dari pengguna dalam sistem. Misalnya, Anda dapat menggunakan load balancer atau layanan frontend sebagai titik pengukuran. Pendekatan ini membantu Anda mengidentifikasi dan mengatasi masalah sebelum masalah tersebut dapat berdampak signifikan kepada pengguna.
Menganalisis perjalanan pengguna
Untuk memahami cara pengguna berinteraksi dengan sistem, Anda dapat menggunakan alat pelacakan seperti Cloud Trace. Dengan mengikuti perjalanan pengguna dalam aplikasi, Anda dapat menemukan bottleneck dan masalah latensi yang dapat menurunkan pengalaman pengguna. Cloud Trace mengambil data performa yang mendetail untuk setiap hop dalam arsitektur layanan Anda. Data ini membantu Anda mengidentifikasi dan mengatasi masalah performa dengan lebih efisien, yang dapat menghasilkan pengalaman pengguna yang lebih andal dan memuaskan.