GKE di arsitektur Azure

GKE di Azure adalah layanan terkelola yang membantu Anda menyediakan, mengoperasikan, dan menskalakan cluster Kubernetes di akun Azure Anda.

Arsitektur GKE di Azure, yang menampilkan layanan Google Cloud dan cluster yang berisi bidang kontrol dan node pool

Pengelolaan resource

GKE di Azure menggunakan Azure API untuk menyediakan resource yang dibutuhkan cluster Anda, termasuk virtual machine, disk terkelola, set skala virtual machine, grup keamanan jaringan, dan load balancer.

Anda dapat membuat, menjelaskan, dan menghapus cluster dengan Google Cloud CLI atau GKE Multi-Cloud API.

Mengautentikasi ke Azure

Saat menyiapkan GKE di Azure, Anda akan membuat aplikasi dan akun utama layanan Azure Active Directory (Azure AD) dengan izin yang diperlukan. Anda juga membuat sertifikat klien yang digunakan GKE Multi-Cloud API untuk melakukan autentikasi sebagai akun utama layanan aplikasi.

Untuk mengetahui informasi selengkapnya tentang Azure AD dan akun utama layanan, lihat Objek utama aplikasi dan layanan di Azure Active Directory.

Untuk mengetahui informasi selengkapnya, baca Ringkasan autentikasi.

Referensi di Google Cloud

GKE di Azure menggunakan project Google Cloud untuk menyimpan informasi konfigurasi cluster di Google Cloud.

Fleet dan Connect

GKE di Azure mendaftarkan setiap cluster dengan Fleet saat dibuat. Connect memungkinkan akses ke fitur pengelolaan cluster dan workload dari Google Cloud. Nama keanggotaan Fleet cluster sama dengan nama cluster-nya.

Anda dapat mengaktifkan fitur seperti Config Management dan Cloud Service Mesh dalam Fleet Anda.

Arsitektur cluster

GKE di Azure menyediakan cluster menggunakan subnet pribadi di dalam Azure Virtual Network Anda. Setiap cluster terdiri dari komponen berikut:

  • Bidang kontrol: Bidang kontrol Kubernetes menggunakan arsitektur ketersediaan tinggi dengan tiga replika. Setiap replika menjalankan semua komponen Kubernetes, termasuk kube-apiserver, kube-controller-manager, kube-scheduler, dan etcd. Setiap instance etcd menyimpan data dalam volume Disk Azure, dan menggunakan antarmuka jaringan untuk berkomunikasi dengan instance etcd lainnya. Load balancer standar digunakan untuk menyeimbangkan traffic ke endpoint Kubernetes API, kube-apiserver.

    Anda dapat membuat bidang kontrol di beberapa zona, atau dalam satu zona. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, lihat Membuat cluster.

  • Node pool: Kumpulan node adalah grup worker node Kubernetes dengan konfigurasi yang sama, termasuk jenis instance, konfigurasi disk, dan profil instance. Semua node dalam kumpulan node berjalan di subnet yang sama. Untuk ketersediaan tinggi, Anda bisa menyediakan beberapa node pool di subnet yang berbeda di region Azure yang sama.

Langkah selanjutnya